 |
| Sumber: Facebook |
Persipura kebanggaan bangsa Papua Barat. Kita bangga memiliki Persipura. Hitam Merah warna kostum Persipura adalah hitam merah warna kulit dan darah kami. Kemenangan persipura adalah kemenangan bangsa Papua Barat. Seantero bumi Cenderawasih bersorak menyambut Persipura. Puji Allah bangsa Papua. Engkau mutiara yang bersinar dalam hitam gelapnya hidup dan nasip bangsa Papua Barat dibawah kekuasaan Negara Indonesia yang menindas bangsa Papua Barat.
Dalam kian gelapnya hitam penindasan, merah darah kami anak negeri tidak boleh mundur dan masa bodoh tentang nasip negeri kita, karena merah itu warna perlawanan kita, maka kita harus bangkit melawan penindasan. Karena bila tidak, mutiara hitam hanya akan menjadi sejarah kelam dan kelabu, karena tanah ini sedang dikuasai oleh para penindas dan orang Papua sedang menuju kepunahan.
Hak-hak asli orang Papua terus diinjak-injak oleh Pemerintah Indonesia. Otsus diberikan oleh Jakarta dan digagalkan sendiri oleh Jakarta. Pemerintah Indonesia sedang berupaya mengkotak-kotakan orang Papua, mengadu domba orang Papua melalui kebijakan Pemekaran, Pilkada, Uang Otsus dan masalah MRP. Semua itu dilakukan oleh Indonesia agar orang Papua lupa akan perjuangannya. Negara Indonesia berikan banyak peraturan di Papua, tetapi mereka sendiri melanggarnya. Orang Papua dimaanfaatkan untuk kepentingan elit-elit pejabat Papua yang rakus jabatan dan uang. TNI/Polri terus menerus menembak dan menganiaya orang Papua. Itu artinya, Indonesia tidak akan menjamin hak-hak hidup orang Papua. Oleh karena itu solusinya rakyat harus berjuang menentukan nasip sendiri lewat referendum.
Untuk mengakhiri penindasan di Papua Barat, maka status wilayah Papua harus diselesaikan melalui proses hukum internasional, karena Indonesia di Papua Barat adalah illegal (tidak sah). Saat ini pengacara-pengacara internasional yang tergabung dalam ILWP (International Lawyers for West Papua) akan melakukan pertemuan di London, tanggal 2 Agustus 2011 untuk membahas persoalan Papua menuju Pengadilan Internasional PBB. Maka, solidkan barisan perlawan melalui Doa dan aksi-aksi yang damai dan bermartabat. Rakyat Papua Barat harus menentukan nasipnya sendiri melalui referendum sebagai solusi yang demokratis. “Kita Harus Mengakhiri”.
Oleh:Mecky Yeimo
===============================
Sumber: Facebook, Mecky Yeimo
0 komentar:
Posting Komentar